Tiongkok sedang mempercepat modernisasi militernya dengan memesan hampir 1 juta drone kamikaze ringan, yang dijadwalkan selesai diproduksi pada tahun 2026. Drone kamikaze, juga dikenal sebagai pesawat nirawak, telah menjadi populer setelah terbukti efektif dalam konflik Rusia-Ukraina. Dalam perang tersebut, penggunaan drone kamikaze berhasil menghancurkan target dengan akurasi tinggi. Poly Technologies, salah satu produsen drone utama di Tiongkok, mengungkapkan bahwa pesanan besar dari pemerintah telah mendominasi kapasitas produksi mereka, memprioritaskan kebutuhan domestik. Langkah ini sejalan dengan perubahan doktrin militer Tiongkok, yang semakin mengutamakan pesawat nirawak dalam latihan dan strategi peperangan modern.
Audio narasi di hasilkan oleh ai.
Beberapa video yang digunakan sebagai ilustrasi untuk pendukung narasi.
#chinanews #rusiavsukraina #military
Disclaimer Copyright :
Copyright Disclaimer Under Section 107 of the Copyright Act 1976 : This states that the use of copyrighted material is allowed under the U.S. Copyright Law, specifically in the context of “fair use.
Fair use: It states that the use of copyrighted material is permissible for certain purposes such as criticism, comment, news reporting, teaching, scholarship, or research, which are considered not to infringe on copyright.
Tag
Berita terbaru China,Berita terbaru Cina,Berita terbaru Tiongkok,Berita terkini China,Berita terkini Cina,Berita terkini Tiongkok,Kabar terbaru China,Kabar terbaru Tiongkok,Update berita Tiongkok,Informasi terbaru China,China dalam berita,Drone nirawak,Drone kamikaze,Pesawat tak berawak,Teknologi drone terbaru,Drone militer,Drone pengintai,Pesawat nirawak modern,Drone canggih,Rusia Ukraina,Ukraina Rusia,Berita Rusia ukirana,Rusia Ukraina hari ini,
[ad_2]
source
