Download aplikasi berita TribunX di Play Store atau App Store untuk dapatkan pengalaman baru
TRIBUN-VIDEO.COM- Rusia kembali lancarkan serangan beruntun ke permukiman di Kiev Kamis (28/8/2025) dini hari.
Serangan yang dilakukan menggunakan Rudal dan pesawat tak berawak (drone) menewaskan sedikitnya 14 orang.
Atas serangan ini Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyerukan bahwa ulah Rusia ini menunjukkan jika Moskow tak menaati perundingan perdamaian yang tengah berlangsung.
Zelensky yang tak tinggal diam dengan kekejaman Rusia juga tampak memperlihatkan dampak serangan tersebut.
Petugas darurat dan masyarakat sipil terlihat membersihkan pecahan kaca hingga puing-puing di sepanjang jalan pusat Kyiv.
Pembersihan itu dilakukan di lokasi yang diserang Rusia yang juga mengakibatkan sebuah gedung apartemen menjadi dua.
“Kasur-kasur bergelantungan di balkon yang hancur. Jendela-jendela rumah dan bisnis di sekitarnya pecah. Di antara korban tewas terdapat tiga anak, yang termuda berusia dua tahun,” kata pejabat kota.
“Rusia memilih balistik, alih-alih meja perundingan. Rusia memilih untuk terus membunuh, alih-alih mengakhiri perang,” ujar Zelensky di media sosial, menyerukan sanksi yang lebih keras dan respons yang lebih tegas dari sekutu.
(Tribun-Video.com/Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kiev Tak Lagi Aman, Serangan Rudal dan Drone Rusia Tewaskan 14 Orang: Kantor Uni Eropa Rusak,
Program: Live Update
Host: Alinda Panca
Editor: Agilio OktoViasta
Uploader: Dyah Ayu Ambarwati
#Rusia #Ukraina #Kyiv #Moskow #SeranganRusia #RussiaUkraineConflict #SeranganDrone #VolodymyrZelensky #Zelensky #PerangRusiaUkraina #KrisisUkraina #BeritaInternasional #SeranganUdara #RusiaVsUkraina #TragediKyiv
[ad_2]
source